Nostalgia

Well, seharusnya gw sudah tidur malam ini, cuman ada sejumlah hal yang harus gw lakukan terlebih dahulu sehingga akhirnya gw harus menahan kantuk di mata ini yeah

sebelumnya gw ingin mengucapkan selamat ulang tahun untuk blog ini yang ke 8 tepatnya tanggal 28 Desember kemaren (udah lama coy) semoga isi dari dirimu semakin berfaedah tidak hanya guyonan semata, tetapi bermanfaat buat semua



alias

MUAHAHAHAHAH AKU BERBOHONG MUAHAHAHAHHA


karena sejatinya blog ini tercipta karena sisi narsisme guwe yang cukup tinggi, so basically all things that i put here is all about myself (kemudian Celine Dion bernyanyi di kejauhan)



itu mah all by myself deng




yah sejatinya blog ini tercipta untuk menceritakan hidup guwe, sebuah jurnal besar yang menceritakan perjalanan hidup gw dari dulu hingga sekarang, mencatat segala perubahan perubahan gw dari kecil hingga akhirnya dewasa dan saat ini sudah tua (ya ya gw tua diam kalian semua)




so apakah mungkin akan ada faedah di dalamnya?




tunggu, kalo gw bercerita tentang guwe dan di dalamnya tidak ada faedah apakah itu berarti hidup gw tidak berfaedah?

*kemudian Uli berpikir hingga botak dan memakan sop tulang Iga* (apa ini)





Anyway, gw memang hobi membaca baca tulisan tulisan gw yang terdahulu, gw suka berpikir apasih yang gw pikirin dan gw rasain saat itu kenapa sih gw bisa bikin tulisan kayak gitu, apa yang gw lakukan sampe akhirnya guwe bisa kayak gitu, dan entah kenapa setiap gw baca tulisan gw yang dulu walaupun itu baru setahun yang lalu gw selalu berpikir "ermahgerd ay wes so narzis and alayz, ay won tu kil yu wit coko banana and grenade"


dan gw yakin my future self will see me as narzis and alayz or even psycho pas baca tulisan ini



bagi gw membaca tulisan jaman dulu itu seperti mengarungi mesin waktu, gw serasa kembali lagi ke masa itu, masa dimana gw menulis tulisan itu

memang secara visualisasi gw gak bisa melakukannya, gw gakbakal inget semuanya secara detail. dimana gw nulis itu, pake apa gw nulis itu, tangan gw ada berapa saat itu, nenek mu giginya berapa saat itu, dan apakah tete Mujeng memang sudah enam dari dulu, tidak ada yang tahu.

Tetapi rasa dan jiwa yang dulu gw tiupkan dan gw tinggalkan saat membuat tulisan itu masih tetap ada *cia* so saat gw baca, otak dan hati gw serasa kembali ke masa itu mengingat segala hal yang gw ingat saat itu, semua rasa yang gw rasakan saat itu, yang mungkin makin kesini terlupakan karena banyaknya kejadian kejadian lain yang menutup memori itu seperti debu di ruangan yang gak disapu

yah kadang gw suka kabur dari masa kini menuju masa lalu, sekedar untuk merasakan semangat api yang membuat gw lupa dengan dunia, tetapi gw juga tau kok kalo kita gak bisa sekedar duduk di pojokan kamar, membuka celana peti kenangan dan membacanya satu satu, life must go on baby

seperti hari ini, gw sudah memutuskan untuk melangkah, jauh jauh dari segala hal yang menjerumuskan gw menuju kesalahan, gw sudah cukup menangisi dosa dan sesal masa lalu yang malah membuat gw tidak menyadari bahwa Allah itu mengampuni segala dosa yang pernah kita lakukan seberat apapun itu selama kita memang berniat untuk menjadi baik, tangisilah setiap dosa sekecil apapun itu, tetapi jangan lupa bahwa masa depan ada untuk memperbaikinya

karena menurut gw penyesalan itu adalah sesuatu yang harus diperbaiki, masa depan ada sebagai harapan, secercah harapan di tengah kegelapan, bagai air yang menghapus dahaga di tengah panasnya padang dunia *azek azek joz* (kemudian Uli berdangdut koplo dengan bahagia)





sebagai penutup postingan kecil ini gw pengen curhat sedikit, 4 hari ini gw gak tidur dengan bener, kalo bisa dibilang gw hampir gak tidur sama sekali malah. gw tidur sekedar menutup mata kemudian terbangun sepuluh menit kemudian, lalu tertidur lagi kemudian terbangun lagi sembilan jam kemudian

nyay

nggak deng lebay, mungkin memang lagi fasenya saja.

.
.
.
.
.
.
.
.


--------------------------

Dua pasang bola mata. 

Tak pernah bertatap.

Tak pernah bertemu.

Tak pernah mengenal.



Jatuh cinta.


-R-

-------------------------





*ditulis saat malam datang terlalu cepat, atau mungkin saat jiwa sudah kembali berjalan mengikuti arus*








*closing note*

anyway gw sedang mencoba untuk lebih rajin menulis, gw rasa momen momen ini merupakan momen penting gw dalam transisi dari anak kecil ingusan menjadi dewasa ingusan, so i don't want to miss these moments

saat ini gw sedang dalam puncak puncaknya semangat untuk berubah so gw harus terus meniupkan jiwa jiwa dalam tulisan agar gw selalu ingat rasa semangat untuk terus berubah , untuk terus belajar, dan untuk menjadi pribadi yang baik dan positif kalo aja gw lupa di masa depan


Intinya Sebagai pengingat saat diri lupa semangat, dn mungkin bisa sebagai penasehat buat anak kalo udah punya nanti awkwowokw



btw review mimpi 2016 dan mimpi mimpi baru 2017 sudah gw bikin loh, nanti gw tulis ah, see yaa ^^


Share this:

CONVERSATION

0 komentar:

Posting Komentar

Pengikut